Budidaya dan Pengembangan “Vanili” sebagai Sarana Pemberdayaan Masyarakat Desa Jatisari, Kecamatan Kuripan, Kabupaten Probolinggo
Main Article Content
Abstract
Kondisi perekonomian yang lesu, pendapatan masyarakat rendah, lahan pekarangan subur belum dikelola secara optimal, minimnya pelatihan, workshop dan kursus untuk meningkatkan kemampuan berwirusaha bagi warga desa merupakan contoh permasalahan yang ada di Desa Jatisari, Kecmatan Kuripan, Kabupaten Probolinggo. Program kemitraan masyarakat (PKM) yang diusulkan ini bertujuan untuk pemberdayaan kelompok masyarakat melalui budidaya dan pengembangan komoditas vanili. Solusi yang ditawarkan pada program ini yaitu (1) sosialisasi, pelatihan, praktik dan pendampingan budidaya vanili, (2) monitoring,evaluasi dan pengembangan pasar dari hasil budidaya. Tahap kegiatan PKM, mencakup: sosialisasi, pelatihan, demoplot, perawatan, menajemen usaha, handling dan penanganan pasca panen, dan pemasaran hasil produksi. Seluruh rangkaian kegitana PKM berlangsung selama 8 bulan dari mulai NOL sampai dengan tanaman sudah tumbuh. Peningkatan pemberdayaan mitra yaitu meningkatnya ketrampilan danpendapatan mitra. Hal tersebut telah dilakukan dengan memberikan pelatihan kepada petani di lahan yang telah disediakan. Para petani juga bersedia untuk berkerjasama dalam budidaya vanili hingga tahap pemasaran. Kegiatan PKM juga akan mendukung IKU UNEJ terkait : dosen berkegiatan di luar kampus, mahasiswa memperoleh pengalaman di luara kampus, praktisi terlibat dalam kegiatan di kampus, peningkatan publikasi dan produk kampus yang digunakan /diterapkan di Industri, masyarakat, atau UMKM.
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.